Webkuliah.com – Cara Beli Saham Luar Negeri – Tahun 2022 merupakan momentum perubahan di tahun baru. Sudah saatnya kita berfikir maju untuk mempersiapkan masa depan yang lebih baik. Salah satunya adalah peka terhadap saham. Masyarakat negara maju dari dahulu hingga sekarang selalu cerdas dalam menginvestasikan aset mereka, sedangkan kita masyarakat negara berkembang kurang edukasi dalam berinvestasi sehingga aset kita banyak yang menganggur. Namun dalam memilih investasi tentu kita harus cerdas. Tidak semua jenis investasi cocok untuk kita. Namun ada jenis investasi yang cukup menggiurkan kita para investor, terutama investor pemula. Saham-saham luar negeri menjadi salah satu saham yang banyak diminati sampai saat ini. Lalu pertanyaannya bagaimana cara membeli saham luar negeri ? misalnya membeli saham apple, tesla, amazon, metaverse, dll. Pada artikel kali ini saya akan mencoba memberikan cara bagaimana cara beli saham luar negeri.
Baca Juga : Cara Membeli Reksadana Saham Syariah
Baca Juga : Tips Memilih Saham Perusahaan Yang Baik Untuk Pemula
Baca Juga : Cara Membeli Saham IPO
Baca Juga : Cara Membeli Saham BCA Untuk Pemula Dengan Mudah
Baca Juga : Cara Membeli Saham Reksadana Syariah Dengan Mudah
Cara Membeli Saham Luar Negeri
Membeli saham luar negeri ada beberapa pilihan, misalnya melalui aplikasi Gotrade, Ajaib, e-Toro, dll. Pada kesempatan kali ini saya akan memberikan cara bagaimana beli saham luar negeri menggunakan beberapa pilihan.
1. Install Aplikasi Gotrade di smartphone kamu (tersedia di playstore dan appstore). Jika belum mengerti cara menginstallnya klik disini.
2. Ada banyak sekali pilihan saham yang bisa kamu pilih disini. Seperti Nike, Tesla, Apple, Manchester United, Adidas, dll
2. Lalu pilih saham mana yang akan kamu beli, misalnya saham Apple, maka kamu ketik saja apple, nanti akan muncul menu trade lalu klik buy.
3. Lalu masukan berapa banyak anda ingin menginvestasikan uang anda. Misalnya ingin beli saham sebanyak $25, maka ketikkan saja 25. Tapi pastikan dulu kamu sudah top up dana kamu ya di aplikasi Gotrade ini. Karena jika saldo kamu tidak mencukupi, tampilannya seperti gambar dibawah ini. Untuk Top Up nya kamu bisa menggunakan Bank dalam negeri misalnya BNI, BRI, BCA, dll. Atau juga bisa menggunakan Dana.
4. Selesai. Namun teman-teman harus tau jika saham ini akan mulai pukul 09.30 WIB s/d 04.00 WIB. Artinya diluar jam tersebut tidak ada pergerakan dari harga saham, baik itu naik ataupun turun.
Jika kamu investor pemula dan tidak banyak modal untuk investasi awal, maka aplikasi ini sangat cocok untuk kamu lho, karena hanya dengan $1 saja kamu bisa membeli saham seperti Tesla, Amazon, Nike, Dll. Keren kan ? hanya dengan $1 saja loh.
Baca Juga : Cara Membeli Saham Right Issue Ipot
Aplikasi e-Toro juga sama seperti aplikasi Gotrade. Kedua aplikasi tersebut dapat kita jumpai di playstore dan appstore. Aplikasi ini merupakan sekuritas yang ramah bagi investor ritel yang berada di dalam negeri maupun luar negeri. Aplikasi ini didirikan pada tahun 2007 yang berlokasi di Inggris dan memiliki member sebanyak 17 juta dari total 100 negara di dunia ini. Aplikasi ini merupakan aplikasi yang sangat populer dikalangan investor. Disini kita bisa jual beli trading saham, RTF, Forex, Kripto, dll. Di aplikasi ini terdapat sekitar 2.000 saham yang bisa kita pilih. Berikut adalah layanan yang ada di aplikasi e-Toro :
1. Selanjutnya isi saldo minimal setoran awal: $200 atau sekitar Rp 2,8 juta (asumsi kurs Rp 14.000 per dolar AS)
2. Biaya penarikan dana: $5
3. Dikenakan biaya tidak aktif sebesar $10 per tahun (akun tanpa aktivitas trading selama 12 bulan)
4. Tidak ada biaya transaksi jual atau beli saham untuk posisi long
5. Biaya short selling: 0,18% dari nilai transaksi.
Jika kamu investor pemula, menggunakan aplikasi ini bisa dibilang cukup bisa untuk dipertimbangkan karena modal awal masih batas wajar yaitu sekitar RP 2,8 juta saja. Namun aplikasi ini masih kalah dengan kompetitornya yaitu Gotrade, dengan gotrade kita bisa berinvestasi minimal $1 saja. Tapi itu semua kembali lagi kepada teman-teman sekalian mau menggunakan yang mana.
Selain kedua aplikasi tersebut, sekuritas lainnya yaitu Interactive Brokers (IBKR). Interactive Brokers merupakan perusahaan pialang saham yang menyediakan layanan jual beli saham, forex, obligasi, ETF, dll. Pengguna sekuritas ini dapat menjangkau lebih dari 220 wilayah dengan akses di 135 pasar yang tersebar di 33 negara dan terdapat 23 mata uang yang bisa kita gunakan disini. Ketentuan jika kita ingin beli saham menggunakan Interactive Brokers adalah :
- Setoran awal minimal $10.000 atau sekitar Rp 140 juta (cukup besar ya untuk pemula)
- Biaya transaksi yang menghasilkan kurang dari 1% total nilai perdagangan yaitu $1
- Biaya transaksi 1.000 saham yaitu $5 (gratis untuk klien IBKR Lite)
- Gratis biaya menutup atau transfer akun
- Bebas biaya akun tidak aktif
Nah jika kita melihat ketentuan tersebut, beli saham luar negeri menggunakan Interactive Brokers tidak cocok untuk investor pemula yang mungkin tidak terlalu besar modalnya. Disini kamu harus memiliki minimal 140 juta jika ingin berinvestasi. Jumlah itu bisa lebih besar jika mata uang dollar naik. Aplikasi ini juga “sulit” dimengerti jika digunakan oleh investor awam karena tampilannya yang bisa dibilang ane bagi investor awam. Butuh waktu untuk mempelajari cara menggunakan aplikasi ini dan cara membaca tradingnya.
Pilihan selanjutnya yaitu Saxo Bank. Sexo Bank berdiri pada tahun 1992. Saxo Bank menyediakan platform trading saham online, yakni SaxoTraderPRO. Investasi yang ada di Saxo bank yaitu forex, saham, komoditas, obligasi, dll. Berikut adalah layanan yang ada di aplikasi ini :
1. Minimal setoran awal $3.000 atau sekitar Rp 42 juta
2. Biaya kustodian mulai dari 0,12%-0,25% per tahun (tergantung tingkatan member)
3. Biaya minimal bulanan yaitu EUR 5 atau sekitar Rp 82.320 (asumsi kurs Rp 16.464 per Euro)
Sama seperti sekuritas diatas, menggunakan Saxo Bank tidak cocok untuk investor pemula, karena modal awal yang dikeluarkan sangat besar, sehingga akan terasa berat bagi seorang investor pemula yang masih bermodalkan beberapa juta saja.
Sekuritas selanjutnya yaitu TradeStation. TradeStation merupakan sekuritas untuk beli saham luar negeri yang yang bisa digunakan oelh warga Indonesia. Nasabah menggunakan platform dari sekuritas global ini untuk trading kripto, saham, reksadana, ETF, obligasi, dan membeli saham IPO. Layanan yang ada pada sekuritas ini adalah :
- Setoran awal minimal $2.000 atau Rp 28 juta
- Gratis biaya transaksi atau trading
- Transaksi saham bebas biaya untuk 10 ribu saham pertama per transaksi dan USD 0,005 untuk setiap saham tambahan di atas 10 ribu.
Sama seperti sekuritas diatas, menggunakan tradestation ini juga tidak cocok digunakan untuk investor pemula, karena tradestation ini memerlukan biaya yang cukup besar untuk investasi di awal. Tapi jika kamu sudah ahli dibidang trading, silahkan saja jika ingin menggunakan tradestation ini.
Itulah tadi cara beli saham luar negeri dengan sangat mudah dan banyak sekali pilihan, kamu tinggal pilih saja mau pakai yang mana. Tapi ingat ya teman-teman investor, menjadi investor itu harus berilmu, jadi pastikan anda belajar dahulu sebelum berinvestasi. Pahami resiko-resiko yang mungkin saja akan anda alami nantinya dalam proses membeli saham. Demikian artikel ini saya buat semoga bisa bermanfaat untuk kita semua. Salam Sehat.